KNPI Deklarasi Tolak LGBT, Bupati : Saya Dukung

Sukabuminow.com II DPD KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) Kabupaten Sukabumi, menggelar Deklarasi Aksi Damai dan Penolakan LGBT (Lesbian, Gay, Bisexual, dan Transexual), usai kegiatan ramah tamah dengan Marwan Hamami, Bupati Sukabumi di Aula Setda, Minggu (28/10/18).
“Seluruh warga termasuk kami (DPD KNPI) jelas menolak kehadiran LGBT. Sebab itu bertentangan dengan aqidah agama,” ungkap Reggy Afriansyah, Ketua DPD KNPI Kabupaten Sukabumi.
DPD KNPI, katanya, berkomitmen akan berdampingan dengan Pemkab Sukabumi menysosialisasikan, melakukan pembinaan, serta pemberian pemahaman agar LGBT yang sejatinya teramat meresahkan di Kabupaten Sukabumi berkurang bahkan hilang.
“Tanpa harus mencaci maki, para LGBT harus dirangkul dan berupaya merubah sudut pandang mereka untuk kembali menjadi jatidirinya,” ujarnya.
Baca Juga :
- Tarian Maumere Meriahkan Sumpah Pemuda di Cibadak
- Kepiting Asam Manis Dapoer Asrie, Lezat Menggugah Selera
Marwan Hamami, Bupati Sukabumi, mendukung langkah tersebut. Diakuinya, pembinaan terhadap LGBT menjadi hal yang paling penting untuk membuat mereka sadar akan siapa diri mereka sebenarnya.
“Dinas Sosial dan beberapa dinas terkait harus bersinergi melakukan pembinaan. Sebab, banyak yang seperti itu bukan karena kemauan mereka. Tapi karena banyaknya persoalan sosial yang mempengaruhi,” paparnya.
Namun, jika pembinaan tidak membuahkan hasil, maka langkah tertinggi yang akan diambil Pemkab Sukabumi adalah mengeluarkan Perda (Peraturan Daerah) terkait larangan LGBT.
“Untuk masalah ini kita tidak berbicara hak asasi manusia. Karena sudah sangat jelas itu menyimpang. Masyarakat juga harus membantu. Jika ada yang tengah berkumpul dengan tipe seperti itu, lebih baik dibubarkan saja. Tapi tetap dengan cara baik-baik,” tandasnya. (Yadi)
Editor : Andra Permana