AdvertorialKabupaten SukabumiPemerintahanPertanian

Program N-ren di Kasepuhan Gelar Alam Resmi Berakhir, Ini Penjelasannya

Sukabuminow.com || Tak banyak yang tahu bahwa Pemerintah Kabupaten Sukabumi memiliki kerja sama dengan Jepang di sektor pertanian. Kerja sama yang dimaksud yakni program Grant Assistance for Japanese NGO Project atau N-ren Program dengan lokasi khusus (lokus) di Kasepuhan Gelar Alam.

Program tersebut baru saja ditutup oleh Duta Besar Jepang yang diwakili wakilnya, Tamura Masami. Penutupan dilakukan di Kasepuhan Gelar Alam, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Jumat (21/7/23) lalu.

“Program N-ren ini telah dilaksanakan selama tiga tahun. Program dapat dilaksanakan berkat kerja sama dengan NGO dan OISCA. Tujuan utamanya adalah pemberdayaan masyarakat,” tutur Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Sri Hastuty Harahap, Selasa (1/8/23).

Selama berjalan, Program N-ren dibagi dalam tiga fokus berdasarkan lamanya waktu kerja sama. Tahun pertama fokus pada kegiatan membangun pertanian dengan kegiatan perbaikan dan pembangunan saluran irigasi serta budidaya pertanian berbasis organik dan agroforestry. Tahun kedua, fokus pada kegiatan terkait peternakan, perikanan, pengolahan, pembangunan rumah galeri, dan pengolahan sampah.

“Sedangkan tahun ketiga yang merupakan tahun terakhir itu fokus pada pembentukan kelompok usaha bersama dan pembuatan MCK (mandi cuci kakus) bagi masyarakat,” terangnya.

Tuty menyebut, di tahun terakhir ini, sebanyak 10 orang perwakilan kelompok dan Kasepuhan Gelar Alam melakukan study banding ke Jepang untuk menambah wawasan sektor pertanian.

“Kami (Pemkab Sukabumi) menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan Pemerintah Jepang untuk Kabupaten Sukabumi pada lokus Kasepuhan Gelar Alam,” ucapnya.

Dengan rampungnya Program N-ren, Tuty berharap masyarakat Kasepuhan Gelar Alam dapat memanfaatkan secara maksimal bantuan tersebut, serta melanjutkan pasca program berakhir.

“Semoga program ini dapat direplikasi juga oleh OISCA untuk desa lain yang membutuhkan sentuhan pemberdayaan di Kabupaten Sukabumi,” harapnya. (Ade Firmansyah)

Editor : Ceppy ST

Berita Terkait

Back to top button