Selain Kios Bakso, Puluhan Rumah Warga Terdampak Angin Puting Beliung

Sukabuminow.com || Dampak angin puting beliung yang terjadi di Kelurahan Cipanengah, Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, Jumat (22/2/19), tak hanya merobohkan atap bangunan kios bakso milik Mas Faiz di Jalan Pelabuhan II saja, tetapi juga menumbangkan pohon karet kebo di sekitar halaman Gedung Korpri dan pohon durian hingga menghantam rumah salahseorang warga yang lokasinya di belakang Gedung Korpri tersebut.
Iman (45), pemilik rumah mengatakan, saat peristiwa itu terjadi, ia tengah berada di tempat kerja. Namun sejumlah anggota keluarganya berada di dalam rumah yang tertimpa pohon setinggi kurang lebih 30 meteran tersebut. Menurut informasi, sebelum pohon durian yang berdiri tegak di depan rumahnya itu ambruk, anggota keluarganya sudah berhasil keluar dari dalam rumah untuk menyelamatkan diri.
“Saat kejadian, saya berada di tempat kerja, lalu mendengar kabar dari anggota keluarga saya, bahwa rumah saya tertimpa pohon durian. Semua anggota keluarga yang waktu itu ada di dalam rumah, berhasil menyelamatkan diri,” katanya.
Baca Juga :
- Pemkab Sukabumi Targetkan Hasil Pertanian Berkualitas Ekspor
- KPU Diminta Perhatikan Hak Pilih Pasien Rumah Sakit
Ia mengaku pasrah setelah mengetahui rumah tinggalnya rusak berat akibat tertimpa pohon. Namun ia berharap, pemerintah segera melakukan tindakan dan membantu meringankan biaya perbaikan rumah yang sudah dihuni selama puluhan tahun tersebut.
“Alhamdulilah anggota keluarga kami tidak ada yang menjadi korban. Namun kerusakan rumah cukup parah,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Lembursitu, Nuraeni Komarudin menyebutkan, sebayak kurang lebih 40 rumah warga yang ada di wilayah RT 02, 03 dan 04 RW 04 Kelurahan Cipanengah, turut terdampak dan mengalami kerusakan akibat disapu angin puting beliung tersebut. Kerusakan rumah rata-rata terjadi pada bagian atap.
“Kami menemukan 40 rumah warga mengalami kerusakan, namun dari puluhan rumah warga tersebut, hanya satu rumah yang dikategorikan rusak berat, sementara yang lainnya hanya rusak ringan,” paparnya.
Puluhan petugas gabungan dari Polsek, Satpol PP, serta BPBD yang tengah melakukan evakuasi secara maksimal. Sedangkan kerugian yang dialami oleh 40 warga tersebut diperkirakan mencapai Rp30 juta. Rp10 juta di antaranya dialami oleh satu rumah yang mengalami rusak berat.
“Untuk sementara waktu, bantuan yang kami berikan hanya sebatas nutrisi serta terpal plastik,” pungkasnya. (Eko Arief)
Editor : Andra Permana || E-mail Redaksi : sukabuminow.com