Prihatin Penyalahgunaan Narkoba Marak, Laskar Fisabilillah Temui DPRD Kabupaten Sukabumi
Sukabuminow.com || Puluhan masyarakat yang tergabung dalam Laskar Fisabilillah mendatangi Gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk beraudensi, Kamis (20/7/23). Materi audensi yakni terkait penanganan pemberantasan narkoba yang semakin marak.
Ketua Laskar Fisabilillah Kabupaten Sukabumi, Abah Bayut, mengaku prihatin dengan semakin maraknya penyalahgunaan narkoba baik jenis obat-obatan terlarang, obat keras terbatas, minuman beralkohol, dan yang lainnya.
“Alhamdulilah kami bisa sosialisasi dengan DPRD Kabupaten Sukabumi. Kami menginstruksikan dan memohon kepada pemerintah aparatur kepolisian dan pihak yang terkait, kita sama-sama memberantas peredaran narkoba yang selama ini semakin marak di Kabupaten Sukabumi,” tuturnya, Jumat (21/7/23).
Abah Bayut mengapresiasi Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi yang telah menerimanya dalam audiensi. Apresiasi serupa diberikan kepada Satuan Reserse Narkoba Polres Sukabumi, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sukabumi, serta Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sukabumi.
“Allhamdulialh mereka semua mendukung saran masukan yang sudah disampaikan,” sambungnya.
Ia menegaskan, keprihatinannya didasari karena telah beberapa kali melihat dan menyaksikan sendiri begitu mudahnya narkoba didapat. Ia mengaku tidak dapat bertindak apapun karena dirinya bukan pihak berwenang.
“Kami tidak mempunyai kewenangan karena tidak mempunyai hukum. Yang mempunyai hukum pihak kepolisian. Kami sudah menemukan beberapa kali di wilayah Parungkuda. Kebetulan kami langsung melihat transaksi dari penjualan obat-obatan terlarang itu,” terangnya.
“Bahkan tiga bulan yang lalu dan kemarin melakukan sidak, kami menemukan barang bukti sekitar dua ribu butir obat terlarang,” imbuhnya.
Sementara itu Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Hera Iskandar, mengapresiasi Laskar Fisabilillah yang meminta optimalisasi penanganan dan pencegahan peredaran narkotika.
“Kami dengan Kesbangpol, Satpol PP, BNNK, dan Polres Sukabumi, sudah melakukan komunikasi, kordinasi, dan saling kesepahaman, untuk sama-sama memberikan penyuluhan,” bebernya.
“Kemudian untuk penanganan dini dimana jika ditemukan di masyarakat, akan dilakukan sesuai dengan prosedur-prosedur yang ada. Ada juga ide-ide segar dari Kesbangpol yang disampaikan,” pungkasnya. (Edo)
Editor : Andra Permana