Jalan Nasional Simpenan Sukabumi Kembali Dibuka, Ancaman Longsor Masih Mengintai

Sukabuminow.com || Setelah diterjang longsor besar dan beberapa kali longsor susulan, ruas Jalan Nasional di Kampung Cimapag RT 03/09, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, kini telah kembali normal. Jalan yang sempat tertutup material longsor itu sudah bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Peristiwa longsor pertama terjadi pada Senin (25/12/24) sekitar pukul 03.30 sore, akibat cuaca ekstrem yang memicu tanah longsor di jalur Bagbagan – Kiara Dua. Longsor besar tersebut menyebabkan akses jalan utama ini lumpuh total.
“Longsor besar terjadi dua kali, tetapi longsor susulan hingga tanggal 2 Januari 2025 tercatat ada sekitar tiga hingga lima kali,” ujar P2BK Simpenan, Dandi Sulaeman, Jumat (3/1/25).
Jalan Kembali Dibuka, Pengendara Diminta Hati-Hati
Menurut Dandi, meskipun jalan sudah kembali bisa dilalui, pengendara tetap harus berhati-hati, terutama saat hujan. Kondisi jalan masih licin akibat sisa material longsor.
“Alhamdulillah, tidak ada longsor susulan lagi. Kabarnya akan ada sistem terasering atau trap yang akan dibangun oleh pihak kontraktor jalan untuk mengatasi potensi longsor di lokasi tersebut,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan pengendara untuk lebih waspada saat melintasi area tersebut. “Bagi yang melintas, harap berhati-hati, terutama ketika hujan turun,” tambahnya.
Langkah Selanjutnya
Pihak kontraktor jalan direncanakan akan melakukan penanganan permanen di area tersebut untuk meminimalkan risiko longsor di masa depan. Hal ini diharapkan dapat memberikan keamanan lebih bagi pengguna jalan yang melintasi jalur strategis ini.
Dengan dibukanya kembali ruas jalan ini, aktivitas masyarakat di sekitar wilayah Simpenan kini dapat berjalan lebih lancar. Namun, kewaspadaan tetap menjadi kunci, mengingat cuaca ekstrem masih menjadi ancaman di musim hujan ini. (Edo)
Editor : Andra Permana