Tingkatkan Kualitas Pelayanan, Perumda AM TJM Kabsi Gelar Diklat Pegawai
Reporter : Ridwan HMS
Sukabuminow.com || Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Jaya Mandiri (Perumda AM TJM) Kabupaten Sukabumi serius meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Terbukti dengan pembekalan ilmu kepada 15 pegawai Perumda dibawah komando Kamaludin Zen tersebut melalui Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Tingkat Muda.
Diklat tersebut digelar di salah satu hotel di Sukabumi dengan melibatkan pegawai setingkat manajer, Kabag, Kacab, Kasi, Kaur, dan teknisi dari 3 daerah.
“Diklat ini diikuti oleh pegawai Perumda AM dari Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi, dan Kabupaten Cianjur,” terang Direktur Utama Perumda AM TJM Kabupaten Sukabumi, Kamaludin Zen.
Ia menjelaskan, rincian pegawai yang mengikuti Diklat Tingkat Muda tersebut yakni 15 orang dari Kabupaten Sukabumi, 3 orang dari Kota Sukabumi, dan 10 lainnya dari Cianjur. Sehingga total berjumlah 28 orang.
“Diklat digelar selama 6 hari kedepan hingga 20 Februari 2021. Kami juga melibatkan lembaga sertifikasi profesi air minum Indonesia. Sehingga, setiap peserta yang lulus ujian, akan langsung mendapatkan sertifikat. Tujuannya jelas, untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada konsumen,” jelasnya.
Di tempat sama, Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, yang membuka Diklat Tingkat Muda tersebut mengatakan, sistem manajerial di tubuh Perumda AM TJM Kabupaten Sukabumi perlu ditingkatkan, untuk menghadapi tantangan yang semakin berat.
“Pengelolaan air minum di setiap daerah berbeda-beda. Apalagi topografi dan demografi-nya juga berbeda. Diklat ini menjadi sarana yang pas untuk menggali semua informasi terkait hal itu. Manfaatkan sebaik mungkin,” ujar Marwan.
Sistem pengelolaan air minum, ungkap Marwan, harus dikelola oleh orang yang kompeten. Sehingga peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) mutlak diperlukan. Terlebih, hal itu sesuai dengan Peraturan Menteri PUPR RI Nomor 10/PRT/M/2016, tentang Pemberlakuan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Bidang Pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).
“Hasil Diklat termasuk berbagai inovasi teknologi terbaik harus bisa dikembangkan di tempat kerja masing-masing. Serta harus mampu menjamin pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih baik, efektif, dan efisien,” pungkasnya.
Editor : Andra Permana || E-mail Redaksi : sukabuminow8@gmail.com
