Palabuhanratu Bergerak! Pembentukan Koperasi Merah Putih Dimulai

Sukabuminow.com || Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, resmi menggelar Musyawarah Kelurahan Khusus dalam rangka persiapan pembentukan Koperasi Merah Putih, Sabtu (26/4/25). Rapat yang berlangsung di Aula Kantor Kelurahan Palabuhanratu ini merupakan tindak lanjut dari instruksi nasional dan daerah untuk mendorong kemandirian ekonomi berbasis koperasi di tingkat desa dan kelurahan.
Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Camat Palabuhanratu Deni Yudono, Lurah Palabuhanratu Yadi Supriadi, anggota tim pendamping pembentukan koperasi yang juga menjabat sebagai Subkor Pengelolaan Administrasi Desa pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi, Sonny Sondani, Ketua LPM Juhan, Babinsa Pelda Agus Sahli, tokoh masyarakat, ketua MUI kelurahan, serta perwakilan RT, RW, dan Karang Taruna.
Koperasi Merah Putih: Program Nasional, Tujuan Lokal
Sonny menjelaskan bahwa Koperasi Merah Putih merupakan program strategis nasional yang ditujukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat desa dan kelurahan secara mandiri, inklusif, dan berkelanjutan.
“Alhamdulillah, dari total 386 desa dan kelurahan di Kabupaten Sukabumi, saat ini sudah lebih dari 85 persen yang menyelesaikan tahap pembentukan koperasi. Tinggal 19 desa dan satu kelurahan lagi yang belum menyampaikan laporan,” ungkapnya.
Ia menambahkan, pembentukan Koperasi Merah Putih dilakukan melalui dua tahap utama, yakni:
- Tahap pembentukan koperasi (perencanaan dan konsolidasi)
- Tahap pendirian koperasi (legalisasi dan operasionalisasi)
Adapun tahapan detail yang harus dilalui meliputi perencanaan, pengkajian potensi wilayah, kesepakatan pendirian, penyusunan anggaran dasar, pemilihan jenis usaha, penetapan modal dasar, hingga pembentukan struktur organisasi koperasi seperti pengurus dan pengawas.
“Target minimalnya, di setiap kecamatan ada satu koperasi Merah Putih yang sudah berbadan hukum,” tegas Sonny.
Respons dan Dukungan Pemerintah Kelurahan
Lurah Palabuhanratu, Yadi Supriadi, menyatakan komitmennya untuk menyukseskan program ini. Ia menyebut bahwa pihaknya akan berkolaborasi erat dengan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) serta seluruh elemen masyarakat demi terbentuknya koperasi yang kuat dan bermanfaat bagi warga.
“Ini program besar, bahkan masuk ke dalam agenda nasional dan merupakan instruksi Presiden. Maka dari itu, kami bergerak cepat dengan melibatkan RT, RW, tokoh agama, pemuda, dan masyarakat,” ujar Yadi.
Menurutnya, rapat ini bukan hanya sekadar memenuhi kewajiban administratif, tetapi juga langkah awal menuju kemandirian ekonomi warga Palabuhanratu melalui koperasi yang dikelola secara profesional.
“Kami targetkan, hari ini struktur kepengurusan koperasi bisa terbentuk dan segera ditindaklanjuti ke tahapan legalisasi,” tambahnya.
Deni Yudono: Pemerintah Kecamatan All-Out Dukung
Sementara itu, Camat Palabuhanratu, Deni Yudono, menyampaikan bahwa pihak kecamatan sepenuhnya mendukung percepatan pembentukan koperasi di wilayahnya.
“Palabuhanratu memiliki potensi besar, dari sektor UMKM, perikanan, hingga pariwisata. Koperasi Merah Putih ini bisa menjadi wadah ekonomi yang tepat untuk mengelola potensi tersebut,” kata Deni.
Ia berharap Koperasi Merah Putih tidak sekadar dibentuk, tapi juga benar-benar beroperasi dan memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
Reporter: Ade F
Redaktur: Andra Permana