Jembatan Panel Garuda di Sukabumi Diresmikan Pangdam Siliwangi, Warga Sambut Gembira
Sukabuminow.com || Antusiasme warga begitu terasa saat peresmian Jembatan Panel Garuda yang menjadi penghubung bagi empat desa di Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Jembatan tersebut menghubungkan Desa Gunung Tanjung, Desa Wangunsari, Desa Gunung Karamat, dan Desa Cikelat.
Acara peresmian digelar pada Kamis (2/10/25) dengan dihadiri langsung oleh Pangdam III Siliwangi Mayor Jenderal TNI Kosasih, didampingi Bupati Sukabumi Asep Japar, Wakil Bupati Andreas, unsur Forkopimcam Cisolok, serta para kepala desa setempat.
Bantuan Presiden untuk Warga Sukabumi
Dalam sambutannya, Mayjen Kosasih menegaskan bahwa pembangunan jembatan ini merupakan bantuan Presiden Republik Indonesia untuk mempermudah mobilitas warga.
“Jembatan ini adalah Jembatan Panel Garuda bantuan dari Bapak Presiden untuk masyarakat Kampung Gunung Karamat. Mudah-mudahan dengan adanya jembatan ini, akses antar desa semakin lancar,” ungkap Kosasih.
Ia juga menambahkan, Jembatan Panel Garuda sepanjang 15 meter dengan lebar 2 meter tersebut dibangun untuk menggantikan jembatan bambu lama yang sudah tidak layak dan rawan kerusakan.
“Dulu hanya dari bambu, sangat berisiko. Sekarang jembatan ini kuat, mampu menahan beban hingga 20 ton. Semoga ke depan jalan menuju jembatan ini juga dapat diperbaiki bertahap,” tegasnya.
Apresiasi Pemerintah Daerah Sukabumi
Bupati Sukabumi, Asep Japar, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas perhatian pemerintah pusat terhadap masyarakat Sukabumi.
“Atas nama pemerintah daerah, kami menyampaikan terima kasih kepada Bapak Presiden dan juga Bapak Prabowo atas bantuan pembangunan Jembatan Panel Garuda ini. Semoga jembatan ini benar-benar menjadi penggerak ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Asjap juga menyinggung mengenai kondisi jalan akses menuju jembatan yang masih membutuhkan perbaikan.
“In Syaa Allah secara bertahap akan kita perhatikan dan realisasikan dalam waktu dekat,” tambahnya.
Warga Sukabumi Sambut Bahagia
Kebahagiaan terlihat jelas dari warga yang hadir. Nengsi (60 th), warga Kampung Cierang, Desa Wangunsari, mengaku sangat bersyukur.
“Sudah hampir tiga tahun warga kesulitan setelah jembatan lama tergerus banjir. Sekarang dengan adanya jembatan baru, akses ke kebun dan sekolah jadi lebih mudah,” ujarnya dengan penuh haru.
Hal serupa disampaikan Adang (62 th), warga setempat. Ia mengenang sulitnya warga ketika harus menyeberangi sungai setelah jembatan bambu yang melintasi Sungai Cipanas itu hancur.
“Dulu anak-anak sekolah sampai harus digendong untuk bisa menyeberang. Alhamdulillah sekarang sudah ada jembatan kokoh dari pemerintah. Terima kasih,” katanya.
Harapan Pembangunan Jembatan di Wilayah Lain
Mayjen Kosasih menutup dengan harapan agar pembangunan serupa dapat dilakukan di titik lain di Kabupaten Sukabumi.
“Jembatan Panel Garuda ini menjadi contoh. Ke depan, kami akan memetakan lokasi lain yang membutuhkan, dan akan melaporkannya kepada Menhan untuk ditindaklanjuti,” pungkasnya.
Dengan peresmian Jembatan Panel Garuda Sukabumi, warga kini memiliki akses lebih mudah, aman, dan cepat. Kehadiran jembatan ini diharapkan menjadi tonggak baru pertumbuhan ekonomi di wilayah Cisolok dan sekitarnya.
Reporter: Edo
Redaktur: Andra Permana
